Adaptasi : cara yang
dilakukan oleh setiap makhluk hidup untuk mempertahankan hidupnya.
Angka
pertumbuhan Penduduk Nol (Zero Population Growth/ ZPG)
:
laju pertumbuhan penduduk yang
selalu berubah-ubah; tidak selalu tinggi dan rendah, tetapi dapat juga dalam
keadaan tetap.
Agroforest : hutan
rakyat yang dikelola dalam bentuk campuran antara tanaman-tanaman kehutanan
dengan tanaman pertanian jangka pendek; dikenal dengan istilah wanatani.
Alam : unsur-unsur lingkungan alam yang diperlukan manusia
untuk memenuhi kebutuhan serta meningkatkan kesejahteraan hidupnya.
Biogeografi : ilmu yang
mempelajari persebaran flora dan fauna di permukaan bumi; mempelajari dan
berusaha untuk menjelaskan distribusi organism di permukaan bumi.
Biochore : suatu hal yang berhubungan dengan
pengelompokkan beberapa biotop yang memiliki persamaan dan tersebar di seluruh
permukaan bumi.
Biofisik, proses ekologi yang merupakan system pendukung
kehidupan dan keanekaragaman jenis yang merupakan sumber daya.
Bioma :
persebaran flora dan fauna di darat dapat dipelajari melalui sebuah sistem;
merupakan ekosistem besar yang memiliki flora dan fauna yang khas.
Biota : flora dan fauna yang hidup dalam suatu bioma.
Biosfer :
seluruh tempat di bumi yang menjadi tempat tinggal makhluk hidup; merupakan
kawasan daerah/ lapisan yang mencakup seluruh organism yang hidup di bumi dan
berinteraksi dengan lingkungan fisik sebagai satu kesatuan.
Buffer Zone : zona penyangga yang melindungi
sumber daya alam Taman Nasional dari pengaruh yang datangnya baik dari luar
maupun dari dalam kawasan itu sendiri.
Baku mutu
lingkungan
: ukuran batas atau kadar makhluk hidup, zat, energy, atau komponen yang ada
atau harus ada dan/ atau unsure pencemaran dalam suatu sumber daya tertentu
sebagai unsure lingkungan hidup.
Cagar alam :
kawasan suaka alam yang karena keadaan alamnya mempunyai kekhasan tumbuhan, satwa, dan ekosistemnya atau
ekosistem tertentu yang perlu dilindungi dan perkembangannya berlangsung secara alami.
Coniferous : taiga
(dalam bahasa Russia artinya hutan yang gelap dan misterius). Banyak terdapat
di dasar danau.
Conifer : vegetasi berdaun jarum.
Catchment area : daerah yang perlu dilindungi
keberadaannya di alam karena merupakan daerah yang dapat difungsikan sebagai
penyimpan cadangan air tanah. Pada umumnya terdapat pada sekitar Daerah Aliran
Sungai (DAS).
Deciduous
: hutan gugur.
Demografi, ilmu yang mempelajari data-data dan statistic
penduduk untuk mengetahui segala sesuatu yang berkaitan dengan perkembangan,
kepadatan, kelahiran, kematian, perpindahan, dan persebaran penduduk.
Dinamika penduduk, perubahan jumlah penduduk yang
disebabkan oleh faktor-faktor kelahiran, kematian, dan perpindahan penduduk
atau migrasi.
Degradasi Lingkungan : tanda-tanda telah dilampauinya
daya dukung lingkungan.
Dependency Ratio : perbandingan jumlah penduduk usia
non produktif dengan jumlah penduduk usia produktif.
Detritivor : organisme heterotrof yang memakan
partikel-partikel organik atau remukan jaringan organik yang telah membusuk.
Domestifikasi : usaha manusia berupa penjinakkan
dan pemeliharaan tumbuhan dan hewan liar.
Fertilitas : tingkat kelahiran hidup dari seorang wanita selama
masa reproduksinya.
Eksploitasi : proses pengambilan sumber daya alam
hayati atau sumber daya alam nonhayati dari bumi.
Eksplorasi : penelitian dan pengkajian terhadap suatu daerah yang
belum dikenal untuk memperoleh data yang diperlukan.
Ekstensifikasi : upaya peningkatan produksi
pertanian dengan menambah luas lahan yang telah ada.
Ekosistem sumber daya alam hayati, sistem
hubungan timbal balik antara unsur dalam alam, baik hayati maupun nonhayati
yang saling tergantung dan saling mempengaruhi.
Ekologi
:ilmu yang
mempelajari tentang lingkungan hidup; di dalam ekologi, makhluk hidup dipandang
sebagai satu kesatuan dengan lingkungannya. Ekologi menitikberatkan pada
interaksi karena di ala mini selalu terjadi interaksi antara faktor-faktor
biotic dan abiotik
Ekosistem :
suatu interaksi yang kompleks dan memiliki penyusunan yang beragam. Komponen
penyusunan ekosistem adalah produsen (tumbuh hijau), konsumen (herbivore,
karnivora, dan omnivore), dan decomposer/ pengurai (mikroorganisme).
Energy
biodisesel : energy yang dihasilkan dari minyak nabati,
lemak hewani, ganggang, atau minyak goreng bekas. Biodiesel dapt digunakan
sebagai zat aditif diesel untuk mengurangi emisi gas buang.
Energy
biomassa : energy yang berasal dari bahan organic yang
sangat beragam jenisnya. Sumber energy biomassa dapat berasal dari tanaman
pertanian atau perkebunan, hutan, peternakan, dan limbah (sampah). Energy
biomassa dapat menghasilkan panas, membuat bahan bakar, dan menghasilkan
listrik.
Energy fosil
: energy yang terbentuk dari bahan organic, yaitu dari berbagai tumbuhan dan
binatang yang hidup pada berjuta-juta tahun yang lalu. Tumbuhan dan binatang
tersebut mati dan membusuk, selanjutnya mengalami proses penekanan dalam waktu
yang sangat lama.
Energy
nonfosil : energy yang terbaharukan karena sumber daya
energinya berasal dari sumber-sumber yang tak habis dipakai dan selalu
terbarukan. Energy nonfosil diperoleh dari alam secara kesinambungan,
terus-menerus, dan berulang-ulang hingga membuat siklus. Energy nonfosil antara
lain tenaga air, tenaga angin, tenaga panas matahari, energy panas bumi, dan
energy biomassa.
Energy panas
bumi (geothermal) : energy yang berasal dari magma yang merambat di dalam bumi melalui
lapisan batuan yang berisi air sehingga air tersebut mengalami pemanasan. Oleh
karena itu, daerah-daerah vulkanis seperti Indonesia memiliki potensi energy panas
bumi yang sangat besar.
Emigrasi, keluarnya penduduk dari suatu negara ke Negara lain.
Fauna : keseluruhan kehidupan hewan suatu habitat, daerah,
atau strata geologi tertentu atau dunia (alam) hewan
Fenomena antroposfer, peristiwa atau terjadinya sesuatu
di muka bumi yang berkaitan dengan manusia (penduduk).
Fenomena biosfer, peristiwa atau terjadinya
sesuatu hal di muka bumi yang berkaitan dengan makhluk hidup (yang meliputi
tumbuh-tumbuhan, binatang, dan mikroorganisme).
Fenomena, peristiwa atau terjadinya sesuatu hal di muka bumi.
Flora : keseluruhan kehidupan jenis tumbuh-tumbuhan suatu
habitat, daerah (strata geologi) atau alam tumbuh-tumbuhan.
Gambut : adalah
batu bara tetapi umurnya paling muda karena belum mengalami proses pengarangan
dan biasanya dijumpai di kawasan berawa.
Garis Wallace, garis yang ditarik oleh Wallace di
sebelah timur Filipina melalui Selat Makassar (antara Kalimantan dan Sulawesi)
serta antara Lombok dan Bali.
Garis Weber, garis batas antara Sulawesi dan Maluku, Halmahera
dan di sebelah timur NTT dan Timor.
GNOTA
: Gerakan Nasional Orang Tua Asuh (GNOTA); berbentuk kepedulian terhadap bidang
pendidikan, kegiatan ini berusaha menghimpunan dana dari masyarkat untuk
membantu keluarga miskin agar anak mereka tetap dapat memperoleh pendidikan.
Habitat, lingkungan tempat tumbuhan atau
satwa dapat hidup dan berkembang secara alami
Hibernasi
: saat migrasi untuk mencari makanan atau beristirahat bagi hewan-hewan yang
tinggal di wilayah hutan gugur di saat musim dingin.
Human
Development Index (HDI) : Indeks Pembangunan Manusia (IPM);
Standar kualitas penduduk; mendasarkan atas tiga variable utama, yaitu
pendidikan, kesehatan, dan ekonomi.
Hujan
asam : air hujan yang bersifat masam. Emisi gas NOx dan SO2
ke udara dapat bereaksi dengan uap air di awan dan membentuk asam nitrat (HNO3)
dan asam sulfat (H2SO4 ) yang merupakan asam kuat, jika dari awan
tersebut turun hujan, air hujan tersebut bersifat asam (pH-nya lebih kecil dari
5, 6 yang merupakan pH “hujan normal”), yang dikenal sebagai “hujan asam” yang
menyebaabkan tanah dan perairan (danau dan sungai) menjadi asam.
Hutan
konversi : hutan yang dijadikan cadangan untuk
penggunaan lain dan dapat dikonveersi untuk pengelolaan non-kehutanan.
Hutan
produksi : hutan yang dikelola untuk
menghasilkan kayu ataupun hasil hutan bukan kayu (non timber forest product).
Hutan suka
alam : hutan yang dikelola untuk melindungi kekayaan
keanekaragaman hayati atau keindahan alam.
Hutan alam, hutan yang terjadi secara alami.
Hutan budidaya, hutan yang ditanam oleh manusia
dengan tujuan memberikan hasil.
Hutan heterogen, hutan yang tumbuh tumbuhannya
bermacammacam: ada yang tinggi, ada yang rendah, ada yang besar, dan ada yang
kecil.
Hutan homogen, hutan yang terdiri dari tumbuhan
satu jenis, tidak begitu lebat, mudah dimasuki dan diusahakan.
Hutan lindung, hutan yang dilindungi, tidak boleh
ditebang.
Hutan primer, hutan yang masih utuh belum ditebang.
Hutan produksi, hutan yang memberikan hasil secara
langsung bagi manusia.
Hutan sekunder, hutan primer yang sudah ditebang
dan dalam waktu tertentu.
Hutan suaka alam, hutan yang berfungsi untuk
memberikan perlindungan terhadap jenis tumbuh-tumbuhannya dari kepunahan.
Hutan suaka margasatwa, hutan yang berfungsi memberikan
perlindungan terhadap binantang-binatang di dalam hutan dari kepunahan.
Hutan wisata, hutan yang berfungsi untuk wisatawan, terutama
karena keindahan alamnya.
Kanopi
: tudung.
Kawasan pelestarian alam, kawasan dengan ciri khas tertentu,
baik di darat maupun perairan yang mempunyai fungsi perlindungan sistem
penyangga kehidupan, pengawetan keanekaragaman jenis tumbuhan dan satwa, serta
pemanfaatan secara lestari sumber daya alam hayati dan ekosistemnya.
Konservasi (conservation), pengawetan,
perlindungan, atau penyelamatan sumber daya alam.
Kualitas lingkungan hidup, kondisi
lingkungan dalam hubungannya dengan kualitas hidup
Kualitas
penduduk :
derajad atau ukuran baik buruknya penduduk dalam rangka memenuhi kebutuhan
hidupnya secara layak. Guna memenuhi kebutuhan hidup tersebut setiap penduduk
memiliki kemampuan yang berbeda-beda. Kualitas sumber daya manusia diukur
dengan menggunakan standar internasional yang dikeluarkan oleh Perserikatan
Bangsa-bangsa (dalam hal ini dilakukan oleh UNDP).
Ladang (huma), sistem pertanian dengan cara
membuka hutan.
Lingkungan biologis, segala sesuatu di sekitar kita
yang tergolong organisme hidup seperti tumbuhan dan hewan.
Lingkungan fisik, segala sesuatu di sekitar
kita berupa benda mati, seperti kendaraan, gunung, air, sungai, danau, laut,
tanah, dan lain-lainnya.
Lingkungan hidup, suatu ruang yang ditempati oleh
makhluk hidup bersama dengan benda hidup dan tak hidup lainnya.
Lingkungan sosial, manusia (masyarakat) yang ada di
sekitarnya, seperti tetangga, teman, dan lain-lainnya.
Mangrove : hutan di
wilayah sepanjang pantai yang landai di daerah tropic dan subtropik; merupakan
tipe hutan khas daerah tropis yang hanya dapat hidup dan berkembang dengan baik
pada temperature 19O C-40O C.
Migrasi
Netto (Net Migration) : selisih antara jumlah migrasi masuk dan
jumlah migrasi keluar pada suatu daerah dalam waktu satu tahun. Jika migrasi
masuk lebih besar dari pada migrasi keluar disebut migrasi netto positif,
sebaliknya jika tingkat migrasi masuk lebih kecil dari pada migrasi keluar
disebut migrasi netto negative.
Moor : bentang wilayah yang ditutupi oleh semak-semak yang
rapat. Tumbuhan penutup tanah utama pada kawasan moor adalah belukar.
Nisia (Niche) : status
fungsional suatu organisme dalam suatu ekosistem.
Observasi : kegiatan pengamatan pendahuluan tentang daerah
persebaran cebakan suatu jenis barang tambang, sekaligus menyelidiki dan
memeriksa kebenarannya secara teoritis yang berkaitan dengan kondisi geologis
di lapangan.
Pantai :
daerah pertemuan antara daratan dan lautan, habitatnya berbatasan dengan
ekosistem darat, laut dan daerah pasang surut, ekosistemnya dipengaruhi oleh
siklus harian pasang surut laut, organism yang hidup dipantai memiliki adaptasi
structural sehingga dapat melekat erat di substrat keras.
Persamaan
penduduk berimbang (balancing equation) :
pertumbuhan penduduk setiap periode tertentu. Di dalam persamaan ini seluruh
faktor yang mempengaruhi pertumbuhan penduduk dan jumlah penduduk pada periode
tertentu diperhitungkan.
Pertumbuhan
penduduk : terjadinya perubahan jumlah penduduk
pada suatu wilayah, baik bertambah maupun berkurang, dipengaruhi oleh
faktor-faktor kelahiran, kematian, dan perpindahan penduduk.
Piramida
penduduk : komposisi penduduk menurut umur dan
jenis kelamin dapat digambarkan dalam bentuk bagan atau grafik; dapat
menunjukkan struktur penduduk suatu wilayah atau Negara.
PPA
(Perlindungan dan Pengawetan Alam) : keterpaduan pengelolaan kawasan cagar alam
dan suaka margasatwa.
Proyeksi
Penduduk :penghitungan penduduk melalui
perkiraan untuk waktu yang akan datang; didasarkan pada tiga komponen
demografis, yaitu kelahiran, kematian, dan migrasi penduduk.
Pemanasan
global : meningkatkan kadar gas rumah kaca (CO2, CH4, dan
lain-lain) di udara. Gas-gas tersebut menyerap sinar matahari yang
dipantulkan oleh bumi sehingga suhu atmosfer menjadi naik. Hal tersebut dapat
mengakibatkan perubahan iklim dan kenaikan permukaan air laut.
Pembangunan Berwawasan Lingkungan, upaya
peningkatan kesejahteraan dan mutu hidup rakyat dilakukan sekaligus dengan
melestarikan lingkungan hidup agar tetap dapat menunjang pembangunan secara
berkesinambungan
Perikanan :
semua kegiatan yang berhubungan dengan pengelolaan sumber daya ikan. Kegiatan
perikanan dapat dilakukan di laut (lepas pantai) atau di pantai (darat) sesuai
dengan jenis ikan yang ada.
Pertambangan :
kegiatan pengambilan jenis-jenis sumber daya alam tertentu dari dalam bumi.
Minyak dan gas bumi serta mineral seperti besi, aluminium, dan seng merupakan
sumber daya alam yang menjadi sasaran dalam pertambangan. Karena lokasi bahan
tambang berada di dalam bumi sehingga eksploitasinyaa memerlukan peralatan yang
modern.
Pertanian : segala
kegiatan yang berhubungan dengan bercocok tanam atau kegiatan mengolah lahan
untuk tanam-menanam, khususnya tanaman pangan. Pertanian merupakan proses dalam
menghasilkan bahan pangan danternak dengan memanfaatkan sumber daya alam
tumbuhan dan hewan. Namun, pada umumnya pertanian hanya dianggap sebagai
kegiatan bercocok tanam padi.
Peternakan : kegiatan
memelihara hewan ternak untuk dibudidayakan. Pemeliharaan tersebut dapat
dilakukan oleh rakyat atau perusahan peternakan.
Piramida bentuk batu nisan (guci terbalik), penduduk
dalam kemunduran atau penduduk susut.
Piramida Bentuk granat, penduduk stationer atau penduduk
tetap.
Piramida Bentuk kerucut, penduduk dalam pertumbuhan atau
penduduk muda.
Piramida penduduk, suatu jenis grafik batang (blok)
tentang komposisi penduduk menurut umur dan jenis kelamin pada saat tertentu.
Piramida penduduk : suatu gambaran mengenai struktur
penduduk berdasarkan umur penduduk dan jenis kelamin dalam suatu wilayah
(region) tertentu.
Polutan : suatu zat atau bahan pencemar yang mengakibatkan
terjadinya polusi atau pencemaran.
Populasi : bagian dari kelompok-kelompok organisme yang terdiri
atas individuindividu yang tergolong sejenis dalam suatu lingkungan hidup.
Redistribusi
penduduk
: suatu upaya pemerataan jumlah penduduk dalam suatu wilayah atau Negara.
Redistribusi penduduk di Indonesia dilakukan dengan bentuk transmigrasi.
Rehabilitasi : upaya
pengembalian tingkat kesuburan tanah yang sudah kurang produktif
Renewable
resources : Sumber Daya alam (SDA) yang dapat diperharui;
sumber daya alam yang dapat pulih keberadaannya atau dapat dikembalikan
persediaannya
dalam waktu yang cepat. Contoh
Sumber Daya Alam yang dapat diperbaharui adalah air, udara, cahaya matahari,
tanah (kesuburannya), tanaman pertanian, dan kehutanan.
Sabana : padang rumput yang diselilingi pepohonannya terdapat
di padang pasir atau gurun pasir.
Satwa liar, semua binatang yang hidup di darat, air, udara yang
masih mempunyai sifat-sifat liar, baik yang hidup bebas maupun dipelihara oleh
manusia. Sawah bencah
(pasang surut), sawah yang letaknya berdekatan
dengan rawa atau muara sungai di daerah pantai landai.
Sawah gogo rancah, pengusahaannya biasanya dibuat
pematang, pagar, dan berteras.
Sawah irigasi, sawah yang memperoleh pengairan
dari pengairan teknis berupa sistem irigasi yang airnya berasal dari danau
buatan (sungai bendungan, dibuat saluran air yang baik dan teratur lalu
dialirkan ke sawah).
Sawah lebak, sawah yang berada di sebelah kanan dan kiri
sungai yang tanahnya lebih rendah dari sungai tersebut.
Sawah nonirigasi, sawah yang memperoleh
pengairan secara nonteknis.
Sawah tadah hujan, sawah yang pengairannya dari
air hujan sehingga penanamannya dilakukan pada musim hujan.
Sistem
ladang : sistem pertanian yang paling tradisional
(primitive). Sistem ladang merupakan peralihan dari tahap budaya pengumbul ke
tahap budaya penanam. Di dalam sistem ini pengolahan tanahnya sangat minim
(terbatas) dan produktivitas bergantung pada ketersediaan lapisan humus yang
ada. Tanaman yang diusahakan dalam sistem ini pada umumnya tanaman pangan dari
jenis padi, jagung, atau umbi-umnbian.
Sistem
perkebunan
: budi daya tanaman musiman. Sistem ini makin berkembang karena diusahakan
dengan orientasi ekspor. Sistem pertanian ini dulunya banyak dikeola oleh
rakyat atau perkebunan besar swasta dan asing, tetapi sekarang kebanyakan
menjadi perusahaan Negara. Tanaman yang diusahakan dalam sistem pertanian ini
antara lain karet, kopi, the, dan coklat.
Sistem sawah
: sistem pertanian ini didukung dengan pola pengairan daan drainase yang baik.
Pertanian sistem sawah merupakan potensi yang besar untuk produksi pangan, baik
padi maupun palawija.
Sistem tegal
pekarangan
: sistem pertanian yang diusahakan orang setelah mereka menetapkan dalam waktu
yang lama di wilayah tersebut, tetapi tingkat pengusahaannya rendah.
Pengelolaan sistem tegal pekarangan jarang menggunaakan tenaga yang intensif
dan jarang ada yang menggunakan tenaga hewan.
Stepa : bentang alam yang terdiri atas
tanah datar yang kering dan luas. Pada setiap wilayahnya ditumbuhi dengan
belukar berupa padang rumput yang luas.
Suaka Margasatwa : kawasan
hutan yang dilindungi oleh undang-undang sebagai wilayah untuk menjaga
kelestarian beberapa jenis fauna langka atau yang hampir punah
Sumber daya
alam :
seluruh potensi yang dimiliki dan dapat dikembangkan dalam proses produksi
sehingga dapat digunakan untuk kebutuhan hidup manusia.
Sumber daya
yang tidak dapat diperbarui : sumebr daya yang tidak dapat
pulih ke beradaannya atau tidak dapat dikembalikan persediaannya. Jenis sumber
daya alam ini pada umumnya benda-benda atu materi-materi yang berasal dari alam
yang memerlukan waktu yang sangat lama dalam pemulihannya.
Sensus
penduduk : sering disebut sebagai cacah jiwa adalah
suatu kegiatan dalam rangka menghitung jumlah penduduk dalam satu Negara.
Sensus dilakukan dengan mengunjungi rumah tangga-rumah tangga guna mencacah
seluruh anggota rumah tangga.
Survey
: kegiatan pengumpulan data dari sebagian populasi (penduduk) yang pemilihannya
dilakukan dengan menggunakan metode statsitik tertentu sehingga tetap dapat
melakukan pendugaan atas populasinya.
Taiga : suatu bentang alamyang terdiri atas jenis tanaman
berdaun jarum (konifer) terdapat di antara daerah tundra di utara dan stepa di
selatan.
Tegalan : usaha pertanian yang dilakukan dengan membuka lahan
dan memanfaatkan air hujan.
Tambak atau empang, sejenis kolam yang airnya
terasa payau (hambar atau asin tidak, tawar pun tidak).
Tumpang gilir : sistem peragaman jenis tanaman
pertanian dengan sistem rotasi, seperti padi-palawija-padi.
Tumpangsari : cara bercocok tanam dengan menanam
dua jenis tanaman atau lebih secara serentak dengan membentuk barisan-barisan
lurus untuk tanaman yang ditanam secara berseling pada satu bidang tanah.
Tundra : daerah beku dan tandus di kutub utara, dimana
tumbuhan tidak dapat hidup dan pada umumnya hanya berupa padang rumput.
Varietas : kelompok tanaman dalam jenis atau spesies tertentu
yang dapat dibedakan dari kelompok lain berdasarkan suatu sifat-sifat tertentu.
Xerophyta : jenis tumbuhan yang sangat tahan
terhadap lingkungan hidup yang kering atau gersang (kelembapan udara sangat
rendah). Jenis tanamannya antara lain kaktus, dan beberapa jenis rumput gurun.
Zoogeografi :
wilayah persebaran fauna dunia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar